Laporandapat ditulis dalam bentuk deskripsi, narasi dan eksposisi. Saat membaca laporan hasil pengamatan, kamu harus memperhatikan beberapa hal, yaitu: 1. Tempat Pengamatan SDN 1 Kranji, Purw okerto 2. Waktu Pengamatan Sabtu, 15 September 2012 3. Objek yang diamati Kebersihan MCK 4. Orang yang mengamati Agus Widodo 5.

Ilustrasi seorang pemula yang bingung dengan cara membuat laporan hasil pengamatan. Sumber membuat laporan hasil pengamatan terbagi dari beberapa tahap yang harus dilakuka. Hal itu mungkin sedikit membingungkan, terlebih bagi seorang yang diketahui, menulis laporan merupakan tahap terakhir dalam pengamatan atau observasi. Untuk itu, sebuah laporan harus dibuat dengan cara sistematis, sehingga hasil pengamatan dapat dipublikasikan dan dimanfaatkan. Cara membuat laporan hasil pengamatanBerikut tahapan-tahapan yang harus dilakukan seorang pengamat dalam menyusun laporannyaTahapan awal dalam menulis laporan hasil pengamatan, yakni membuat judul yang menggambarkan secara umum tentang pengamatan yang telah Ade Wahyuni Izhar dalam bukunya yang berjudul Menulis Laporan Penelitian Bagi Pemula, biasanya judul laporan ditentukan setelah seorang pengamat atau peneliti menentukan hal apa yang ingin Menuliskan PendahuluanPada bagian ini, pengamat wajib menjelaskan apa yang melatarbelakangi pengamatan tersebut dilakukan. Pendahuluan ini harus ditulis secara sistematis dan realistis atau sesuai dengan apa yang ada di lapangan. Tak hanya itu, di bagian ini juga pengamat wajib menjelaskan metode yang akan seseorang menulis laporan hasil pengamatan. Sumber buku 99 Cara Mudah Menulis Karya Ilmiah yang ditulis oleh Niknik M. Kuntarto & Hendar Putranto dalam mengatakan bahwa ada beberapa hal yang harus dicantumkan dalam bagian pendahuluan, yakniLatar belakang. Pengamat harus menggambarkan mengapa topik pengamatan itu dipilih serta mengapa topik itu harus penting dan menarik untuk masalah. Pada bagian ini, pengamat harus menuliskan beberapa poin masalah penting yang akan diamati atau pengamatan. Secara sederhana, di bagian ini pengamat bisa menuliskan apa saja tujuan yang ingin dicapai melalui pengamatan pengamatan. Tak hanya menuliskan tujuan, pengamat juga harus mencantumkan manfaat apa saja yang bisa didapatkan dari hasil pengamatan yang telah dilakukan. Entah manfaat secara pribadi, maupun secara pemikiran. Pada bagian ini, pengamat akan menjelaskan alur pemikiran atau logika berjalannya pengamatan yang akan dilakukan. Biasanya, pada bagian ini disajikan dalam bentuk diagram Bagian ini biasanya menjelaskan jenis serta metode atau cara apa saja yang dipilih oleh pengamat untuk melakukan sebuah observasi. Alasan mengapa sebuah metode dipilih dalam pengamatan juga wajib disertakan dalam bagian iniLokasi dan waktu pengamatan. Bagian ini memiliki tujuan untuk menginformasikan kapan dan di mana pengamatan atau penelitian penggambaran kerangka pemikiran. Sumber Menulis Isi PenelitianBagian isi merupakan bagian inti dari laporan hasil pengamatan yang telah dilakukan. Menurut DR. Dr. Irfanuddin dalam bukunya yang berjudul Cara Sistematis Berlatih Meneliti, ada setidaknya dua pembahasan yang bisa dijelaskan pengamat dalam bagian ini, yaituHasil pengamatan. Secara lugas dan langsung, pengamat bisa memaparkan hasil pengamatannya. Bagian ini wajib disusun secara sistematis dan Dalam bagian ini, pengamat diharuskan untuk memberikan hasil analisis dari pengamatan yang telah dilakukan. Selain itu, kekuatan dan kelemahan dari hasil pengamatan juga dicantumkan pada bagian Membuat Bagian PenutupPada bagian penutup, DR. Dr. Irfanuddin juga menjelaskan bahwa ada dua bagian yang harus dicantumkan dalam bagian penutup, yaituKesimpulan. Hasil pengamatan yang telah dilakukan kemudian dirangkum dan disimpulkan. Saran. Pengamat biasanya memberikan saran kepada beberapa pihak atau instansi terkait yang relevan dengan topik yang hanya itu, setelah membuat bagian penutup, referensi yang menunjang pengamatan harus disertakan pada bagian daftar pustaka. Membuat abstrak juga merupakan tahapan akhir dari pembuatan laporan hasil saja bagian penutup dalam laporan hasil pengamatan?Apa dua hal penting yang dibahas dalam isi laporan hasil pengamatan?Apa yang dijelaskan dalam kerangka pemikiran di laporan hasil pengamatan? CaraMembuat Laporan yang Baik dan Benar. Berikut yang bukan merupakan langkah-langkah membuat sebuah laporan hasil pengamatan adalah. Source: brainly.co.id. Berikut ini merupakan 4 hal yang harus diperhatikan sebelum membuat laporan keuangan yaitu. Seseorang yang akan membuat ringkasan harus memilah-milah mana gagasan utama dan Laporan hasil pengamatan harus memuat? hal yang diamati, waktu pengamatan, orang yang mengamati, kesimpulan. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, orang yang mengamati. hal yang diamati, orang yang mengamati, hasil pengamatan, kesimpulan. Semua jawaban benar Jawaban yang benar adalah B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Dilansir dari Ensiklopedia, laporan hasil pengamatan harus memuat hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. hal yang diamati, waktu pengamatan, orang yang mengamati, kesimpulan. adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan. adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban C. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, orang yang mengamati. adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban D. hal yang diamati, orang yang mengamati, hasil pengamatan, kesimpulan. adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan..

Konsep Laporan Hasil Pengamatan Hai Khalisha R. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Pengamatan yang telah dilakukan harus dilaporkan ke dalam bentuk tulisan yang memuat jenis kegiatan, tujuan pengamatan, objek yang diamati, waktu dan tempat pengamatan, serta sejumlah data faktual yang harus ditunjukkan setelah melakukan pengamatan.

- Praktik Menulis Laporan Pengamatan - Definisi dan Langkah-langkah membuat laporan pengamatan Definisi Laporan Pengamatan Apa itu laporan pengamatan? Laporan Pengamatan adalah laporan atau tulisan yang dibuat sebagai hasil pengamatan terhadap objek pengataman tertentu, seperti sebuah tempat atau suatu proses pekerjaan. Laporan pengamatan terhadap sebuah tempat, misalnya, laporan pengamatan perpustakaan sekolah, kantin sekolah, ruang UKS. Langkah-Langkah atau tahap-tahap membuat laporan pengamatan Setelah kita tahu apa itu laporan pengamatan, sekarang kita akan belajar tentang tahap-tahap membuat laporan pengamatan. Ada 4 tahap untuk Menulis laporan pengamatan, yaitu sebagai berikut 1. Tahap 1 a. Menentukan objek hal yang diamati, bisa berupa sebuah tempat atau proses pekerjaan tadi b. Menentukan tujuan dan waktu pengamatan. 2. Tahap 2 a. Melakukan pengamatan. b. Membuat catatan tentang hal yang diamati. 3. Tahap 3 a, Menulis atau Membuat konsep awal laporan pengamatan. b. Menulis laporan secara utuh. 4. Tahap 4 a. Memeriksa kembali laporan b. Memperbaiki laporan sehingga menjadi hasil akhir yang siap dinilai atau dipresentasikan. Sistematika Laporan Pengamatan Laporan pengamatan ditulis dengan sistematika yang telah ditentukan. Berikut ini adalah contoh sistematika penulisan laporan pengamatan. JUDUL LAPORAN PENGAMATAN Objek Pengamatan Waktu Pengamatan Tujuan Pengamatan Tempat Pengamatan Pengamat Hasil Pengamatan Hasil pengamatan ditulis dalam bentuk paragraf-paragraf. *** Siswa-siswi kelas 5 SD Labschool Unnes secara berkelompok telah berlatih membuat laporan pengamatan pada awal Maret 2017 kemarin. Mereka saya minta untuk melakukan pengamatan dan membuat laporan pengamatan terhadap beberapa objek pengamatan yang ada di sekolah, di antaranya 1. Art Class atau Ruang Seni dan Budaya SD Labschool Unnes 2. Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam Lab. IPA 3. Kantin Sekolah 4. Ruang Perpustakaan Sekolah, dan 5. Ruang Usaha Kesehatan Sekolah Ruang UKS Demikian sekelumit materi pelajaran Bahasa Indonesia kelas 5 SD tentang menulis laporan pengamatan, definisi, tujuan, hingga langkah-langkah membuat laporan pengamatan.
Sederhananya teks laporan hasil observasi adalah teks yang memuat informasi tentang suatu objek atau situasi setelah dilakukan investigasi atau penelitian secara sistematis. Namun, untuk membuat teks observasi tidak boleh sembarangan. Ada struktur yang harus Anda ikuti agar tulisan Anda terorganisir dan jadi lebih mudah dibaca oleh orang lain. Laporan hasil pengamatan harus memuat? hal yang diamati, waktu pengamatan, orang yang mengamati, kesimpulan. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, orang yang mengamati. hal yang diamati, orang yang mengamati, hasil pengamatan, kesimpulan. Semua jawaban benar Jawaban yang benar adalah B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Dilansir dari Ensiklopedia, laporan hasil pengamatan harus memuat hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. hal yang diamati, waktu pengamatan, orang yang mengamati, kesimpulan. adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan. adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban C. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, orang yang mengamati. adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban D. hal yang diamati, orang yang mengamati, hasil pengamatan, kesimpulan. adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah. Namun pengunjung harus menggunakan kendaraan seperti mobil atau bus. Dari balik kaca kendaraan tersebut, barulah pengunjung dapat melihat bagaimana perilaku para hewan seperti di habitat aslinya. Informasi penting yang terdapat pada paragraf pertama teks laporan hasil pengamatan tersebut adalaha.

Bagaimana cara menyusun laporan hasil pengamatan yang baik? Cara menyusun laporan pengamatan yang baik yaitu melalui tahapan-tahapan yang jelas dan terukur, misalnya dengan melakukan pengamatan satu objek kemudian mencatat atau mengumpulkan data pengamatan terhadap objek yang telah diamati. Langkah pertama menulis laporan hasil pengamatan adalah membuat judul laporan sesuai dengan yang di amati. Contoh dari judul ini, misalnya Laporan Hasil Pengamatan Tanaman Tomat Selama 3 Bulan’. Setelah menuliskan judul, kemudian menyusun kalimat pembuka. Kalimat pembuka laporan hasil pengamatan berisi uraian yang mengantarkan kepada para pembaca laporan penelitian kepada permasalahan yang diteliti. Kalimat pembuka laporan hasil pengamatan juga berisi ungkapkan ucapan terima kasih dan apresiasi peneliti kepada pihak-pihak yang telah berjasa dalam menyelesaikan penelitian ilmiahnya. Contoh kalimat pembuka laporan hasil pengamatan, sebagai berikut iniPuji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Eda atas limpahan berkah dan rahmatNya, tim peneliti dapat menyelesaikan laporan hasil pengamatan yang berjudul “Laporan Hasil Pengamatan Tanaman Tomat Selama 3 Bulan”. Secara ringkas, berikut 5 cara menyusun laporan hasil pengamatan yang baik pengamatan satu atau mengumpulkan data pengamatan terhadap objek yang telah kerangka kerangka laporan menjadi laporan dengan bahasa baik dan atau mengedit hasil laporan agar menjadi lebih sempurna Tujuan pembuatan laporan pengamatan adalah untuk mengatasi suatu persoalan yang telah, sedang dan akan dihadapi. Selain itu, tujuan pembuatan laporan pengamatan adalah untuk menemukan teknik atau cara terbaru. Syarat-syarat Laporan Agar laporan yang dibuat dapat dengan mudah dibaca dan dimengerti maka laporan tersebut harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut a. Laporan harus benar Isi laporan mungkin berbeda-beda, akan tetapi isi laporan harus dapat dimengerti oleh si penerima. Di samping itu laporan harus dapat memenuhi keinginan yang memintanya. Agar laporan dapat memenuhi fungsinya maka laporan harus memuat informasi yang benar dan objektif. Hal ini berarti bahwa informasi yang dituangkan dalam laporan harus yang berhubungan dengan masalah yang akan dikemukakan. Kebenaran dari informasi tersebut sangat penting karena hal tersebut sangat berkaitan dengan pengambilan keputusan. Bila informasi dalam laporan tersebut tidak benar maka keputusan yang diambil pun akan yang dikumpulkan untuk penyusunan laporan mungkin banyak sekali. Untuk itu diperlukan kemampuan serta ketelitian pembuat laporan b. Laporan harus langsung pada sasaran Perlu disadari bahwa pimpinan mempunyai waktu yang sangat terbatas. Dengan keterbatasan waktu yang dimiliki, hendaknya kita harus mengusahakan agar laporan yang kita buat tidak terlalu panjang sehingga tidak terlalu menyita waktu pimpinan. Hindari penggunaan kata-kata kiasan yang hanya sekadar untuk memberi kesan bahwa laporan tersebut laporan harus diusahakan singkat, tepat, padat, dan jelas serta langsung mengenai persoalannya. c. Laporan harus lengkap Kelengkapan suatu laporan banyak ditentukan oleh kemampuan penyusun dalam mengorganisir data yang mencakup semua segi masalah yang dilaporkan. Penyajian dalam bentuk uraian akan lebih lengkap kalau ditunjang dengan supporting data data penunjang misalnya, data statistik, grafik, skema, dan sebagainya. d. Laporan harus tegas dan konsisten Laporan hendaknya dibuat sedemikian rupa sehingga tidak memberikan kesempatan timbulnya masalah atau persoalan baru. Ini berarti bahwa uraian yang dikemukakan harus tegas dan konsisten antara bagian laporan yang satu dengan bagian yang lainnya. Keterangan yang dilaporkan harus tetap, artinya si pelapor harus konsekuen atas keterangan yang dikemukakannya dalam keadaan dan situasi apapun. e. Laporan harus tepat pada waktunya Agar pimpinan dapat menentukan kebijaksanaan selanjutnya dan dapat menyelesaikan masalah dengan benar maka ketepatan waktu penyampaian laporan harus benar-benar diperhatikan. Laporan harus diusahakan secepat-cepatnya dibuat dan disampaikan kepada pimpinan. Tidak tepatnya waktu penyampaian suatu laporan berarti tindakan korektif yang harus diambil ataupun follow up-nya akan mengalami keterlambatan. Hal ini akan mengakibatkan hal yang negatif pada organisasi. f. Laporan harus tepat penerimaannya Laporan pada dasarnya mengandung pengertian komunikasi timbal balik antara yang memberi laporan dengan penerima laporan atau antara atasan dan bawahan. Di satu pihak atasan ingin mengetahui sampai di mana pelaksanaan tugas yang telah diberikannya, dan di lain pihak bawahan ingin mengetahui atau mendapatkan respons dari atasan atas laporannya serta bagaimana follow up dari laporan tersebut. Oleh karena itu, laporan harus benar-benar sampai kepada yang memintanya. Laporan yang tidak sampai kepada sasarannya dan sampai kepada orang yang tidak berhak membacanya, akan menimbulkan masalah yang tidak diinginkan, misalnya terjadi kebocoran rahasia, laporan bagi yang memintanya sudah tidak ada nilainya lagi, dan penilaian negatif oleh atasan terhadap bawahan bersangkutan tentang cara menyusun laporan. Sistematika Penyajian Laporan Pengamatan Sistematika laporan umumnya terdiri dari 3 bagian yaitu awal, pokok, dan akhir. Selanjutnya tulisan ini memaparkan 3 bagian tersebut BAGIAN AWAL Bagian awal laporan penelitian terdiri dari halaman judul, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan daftar lampiran. BAGIAN POKOK Bagian pokok laporan penelitian terdiri dari 5 bab, yaitu Bab I Pendahuluan, Bab II Kajian Pustaka, Bab III Metode Penelitian, Bab IV Pelaksanaan dan Hasil Penelitian serta Pembahasan, Bab V Penutup. Bagian pendahuluan adalah bab pertama laporan penelitian yang mengantarkan pembaca untuk mengetahui ikhwal topik penelitian, alasan dan pentingnya penelitian. Oleh karena itu, bab pendahuluan memuat uraian tentang 1 latar belakang masalah penelitian, 2 identifikasi masalah 3 rumusan masalah, 4 tujuan penelitian, dan 5 kegunaan/manfaat penelitian. Pada bagian rumusan masalah dikembangkan dari identifikasi dan pembatasan masalah yang umumnya berbentuk kalimat tanya. Kalimat tanya pada rumusan masalah lebih terinci karena telah melalui identifikasi dan pembatasan masalah. Tujuan penelitian mengungkapkan apa yang hendak dicapai dengan penelitian. Rumusannya sejajar dengan rumusan masalah. Dirumuskan secara singkat dan jelas tentang apa yang ingin diatasi atau dicapai berdasarkan permasalahan dan cara pemecahan masalah yang dikemukakan. Dalam kerangka teoriris dinyatakan teori apa yang digunakan untuk landasan kerja penelitian. Teori itu bisa disusun sendiri secara elektik, bisa juga berupa teori yang digunakan oleh seorang ahli. Namun, teori apapun yang digunakan harus dipertanggung-jawabkan melalui kajian sejumlah pustaka yang juga memuat hasil penelitian dalam lingkup topik penelitian yang menggunakan teori terpilih ataupun yang menggunakan teori yang berbeda. Teori itu dikaji secara kronologis, dari yang lama sampai dengan yang mutakhir untuk menunjukkan kemajuan hasil penelitian sejalan dengan perkembangan teori. Dengan cara itu, diantara sederet teori, keunggulan teori yang dipilih sebagai landasan kerja penelitian menjadi tampak. Penyebutan nama teori saja tidaklah cukup. Prinsip-prinsip teori itu perlu diuraikan, termasuk pendekatan dan metode kerja teori itu. Variabel-variabel pembangun topik penelitian juga perlu diterangkan menurut pandangan teori yang dipilih itu. Untuk itu landasan teori merupakan pemaparan konsep-konsep berdasar pada pendapat orang lain kemudian dilakukan kajian, pada akhirnya dipaparkan menurut sudut pandang penulis dengan disertai cara mengukurnya. BAGIAN AKHIR Bagian akhir dari format laporan penelitian terdiri dari Daftar Pustaka dan lampiran-lampiran. Ada dua hal yang berkaitan dengan Daftar Pustaka/acuan, yaitu 1 Petunjuk pengacuan pada teks, dan 2 Penyusunan Daftar Pustaka. Tuliskanlah semua bacaan atau referensi yang dimuat dalam bagian pokok laporan ini. Teknik yang dipergunakan dalam menulis referensi tentang cara menyusun laporan, kita bisa menggunakan metoda penulisan yang telah diseragamkan oleh American Psychological Association APA. Unduh aplikasi di Google Play di Google News

Laporanhasil observasi akan banyak memuat kata peristilahan khusus seperti dalam biologi. Dalam teks hasil observasi pengamatan yang kita lakukan biasanya dituangkan dalam. Penggunaan bahasa dalam teks laporan hasil observasi harus lah dengan bahasa yang lugas mudah dimengerti dan pastinya sesuai dengan keadaan yang telah di observasi

Pengertian Dan Struktur Laporan Hasil Observasi Serta Contoh Teksnya – Secara umum, teks laporan hasil observasi merupakan teks yang memuat tentang penjelasan secara umum atau bisa juga untuk melaporkan sesuatu berdasarkan apa yang diperoleh dari hasil pengamatan. Teks laporan hasil observasi ini memiliki isi mengenai klasifikasi tentang jenis-jenis apa yang diamati berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan hasil observasi pada dasarnya adalah pendeskripsian suatu objek dalam bentuk, ciri, dan sifatnya umum. Objek yang diamati dalam teks laporan hasil observasi diantaranya yaitu manusia, hewan, tumbuhan, benda, sosial, budaya hingga berbagai peristiwa yang terjadi dengan acuan fakta dan objektif atau kenyataan. Sebagai teks yang berbentuk laporan, laporan sendiri dapat dipahami sebagai sebuah cara komunikasi yang umum dilaksanakan oleh para peneliti hingga para ahli agar informasi dapat tersampaikan secara maksimal. Hal ini yang membuat laporan ditulis berlandaskan berbagai jenis dan bentuk dokumen yang memuat tentang fakta-fakta dan informasi dari suatu permasalahan. Sementara itu, observasi dapat didefinisikan sebagai suatu alat yang digunakan untuk menentukan ukuran mengenai tingkah laku individu tertentu. Namun, observasi kerap kali juga diartikan sebagai alat yang dipakai untuk melakukan perhitungan terhadap suatu proses kegiatan yang sedang diamati. Margono dalam karya akademiknya berpendapat bahwa observasi yaitu berarti suatu pengamatan sekaligus pencatatan yang dilakukan secara sistematik terkait berbagai tanda yang muncul di objek penelitian. Hal ini yang membuat catatan hasil observasi memuat berbagai fakta yang didapatkan oleh pengamat berdasarkan apa yang dilihat dan didengar. Karakteristik dari teks laporan observasi sebenarnya hampir sama dengan teks deskripsi. Kedua teks ini memiliki kesamaan dalam bagaimana cara menyampaikan informasi yang berdasarkan berbagai fakta yang ada. Sementara itu, perbedaan teks laporan hasil observasi dan teks deskripsi ada pada hasil wawancaranya, yang mana hasil wawancara pada teks laporan hasil observasi memuat sifat yang umum dan sesuai fakta, sehingga menghasilkan teks yang bersifat lebih universal. Sedangkan, hasil wawancara pada teks deskripsi memiliki karakteristik lebih spesifik atau fokus, sehingga mampu menghasilkan teks yang bersifat individual dan tentunya lebih. A. Pengertian Teks Laporan Hasil ObservasiB. Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi1. Informasi Tentang Klasifikasi2. Berdasarkan Fakta3. Mengambil kesimpulanC. Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi1. Disusun Secara Sistematis2. Penjelasan Dari Sudut Pandang Keilmuan3. Berisi Pembahasan Objek Atau Situasi Tertentu4. Terdapat Perincian Bagian Suatu Objek5. Teks disusun dengan bahasa baku dan jelasD. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi1. Judul2. Pernyataan Umum3. Deskripsi Bagian4. Deskripsi ManfaatE. Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi1. Verba Relasional2. Kata Penghubung3. Memakai Istilah Keilmuan4. Kalimat UtamaF. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi1. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 12. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 2Rekomendasi Buku & Artikel TerkaitKategori Ilmu Bahasa IndonesiaMateri Terkait Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, teks laporan hasil observasi dapat dikatakan sebagai sebuah naskah yang memiliki wujud kata-kata penulis secara original atau asli. Sementara itu, apabila diartikan secara harfiah, laporan memiliki definisi sebagai segala sesuatu yang disampaikan, diadukan, dan dilaporkan. Sedangkan, observasi sendiri memiliki arti sebagai suatu kegiatan pengamatan yang memiliki tugas untuk melakukan peninjauan secara cermat. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa teks laporan hasil observasi merupakan sebuah catatan atau naskah yang ditulis berdasarkan kegiatan pengamatan. Teks laporan hasil observasi biasanya digunakan untuk memperoleh hasil riset yang mendalam tentang manusia, hewan, tumbuhan, benda, sosial, budaya atau suatu lingkungan tertentu. Teks laporan hasil observasi juga umumnya memuat berbagai fakta yang bisa dibuktikan secara ilmiah. B. Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi Tujuan teks laporan hasil observasi pada dasarnya adalah untuk memperoleh informasi atau penjelasan tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang keilmuan tertentu. Teks laporan hasil observasi juga memiliki tujuan seperti menyajikan berbagai hasil pengamtan kepada pembaca dengan penjelasan yang mendalam, sistematis, cermat, dan tentunya sesuai fakta yang ada. Nah, berikut ini adalah tujuan teks laporan hasil observasi yang perlu diketahui, di antaranya yaitu 1. Informasi Tentang Klasifikasi Teks laporan hasil observasi berisi tentang ragam informasi penting dari hasil pengamatan yang disesuaikan berdasarkan kriteria tertentu. Kegiatan observasi yang dilakukan juga bersifat sistematis dan objektif, sehingga dapat menemukan sebuah jawaban atau hipotesis atas permasalahan. 2. Berdasarkan Fakta Teks laporan hasil observasi memiliki tujuan menyajikan informasi tentang suatu hal berdasarkan kriteria dan fakta yang ada. 3. Mengambil kesimpulan Setelah berhasil menentukan objek penelitian dari hasil pengamatan, maka dapat diambil sebuah kesimpulan yang memiliki manfaat untuk pembelajaran dan pengetahuan. Kesimpulan dalam teks laporan hasil observasi sama dengan penutup dari naskah ini. C. Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi Setelah memahami pengertian sekaligus tujuan dari teks laporan hasil observasi, berikut ini adalah ciri-ciri atau karakteristik dari teks laporan hasil observasi. 1. Disusun Secara Sistematis Ciri-ciri pertama dari teks laporan hasil observasi yaitu penyusunan yang dilakukan secara sistematis. Hal ini dapat dipahami bahwa teks ini memiliki susunan yang urut sesuai dengan struktur teks laporan hasil observasi. 2. Penjelasan Dari Sudut Pandang Keilmuan Ciri-ciri yang kedua dari teks laporan hasil observasi adalah penjelasan yang menggunakan sudut pandang keilmuan tertentu. Teks laporan hasil observasi memiliki tugas untuk menyajikan informasi yang diperoleh dari hasil pengamatan sesuai fakta yang benar-benar terjadi. Berbagai informasi yang telah diperoleh ini harus dapat dibuktikan secara ilmiah. 3. Berisi Pembahasan Objek Atau Situasi Tertentu Ciri-ciri ketiga dari teks laporan hasil observasi adalah berisi tentang pembahasan tentang suatu objek atau situasi tertentu yang dibahas secara umum. Objek yang dilakukan pengamatan pada teks laporan hasil observasi cukup banyak, misalnya seperti manusia, hewan, tumbuhan, ekosistem, sosial, hingga budaya. 4. Terdapat Perincian Bagian Suatu Objek Ciri-ciri yang keempat dari teks laporan hasil observasi yaitu memuat perincian bagian dari suatu objek yang ditulis. Perincian bagian yang dimaksudkan dalam teks laporan hasil observasi ini adalah dalam wujud klasifikasi dan informasi tentang ciri-ciri objek. Sebagai contoh, seorang siswa sedang mengamati pertumbuhan kecambah. Ciri-ciri yang dapat diperoleh oleh objek tersebut dapat dalam wujud tumbuhan jenis polong-polongan yang hidup di wilayah tropis, batangnya berbulu, berwarna hijau dan kecoklatan. 5. Teks disusun dengan bahasa baku dan jelas Ciri-ciri kelima dari teks laporan hasil observasi adalah menggunakan bahasa yang baku dan jelas. Dalam menulis teks laporan hasil observasi, seorang penulis harus memahami bahasa yang baik dan benar sehingga dapat menulis dengan menggunakan bahasa yang baku. Hal ini dikarenakan teks laporan hasil observasi merupakan tulisan ilmiah, sehingga penulis dituntut menggunakan bahasa yang baku sehingga memudahkan pembaca untuk lebih mudah paham. D. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi Setelah mengetahui pengertian, tujuan, hingga ciri-ciri dari teks laporan hasil observasi, berikutnya adalah struktur teks laporan hasil observasi yang perlu diketahui. 1. Judul Bagian pertama dari teks laporan hasil observasi adalah judul. Judul ini sendiri biasanya terletak di bagian depan sebelum paragraf awal. Judul biasa dapat menjadi ciri khas yang mengandung tentang informasi secara keseluruhan dari hasil pengamatan yang telah dilakukan. 2. Pernyataan Umum Bagian kedua dari teks laporan hasil observasi adalah klasifikasi umum. Klasifikasi umum sendiri memuat garis besar dari sebuah fenomena benda yang sedang dibicarakan. Dalam teks laporan observasi ini klasifikasi umum memiliki tugas untuk mengenalkan berbagai informasi yang akan disajikan kepada pembaca. 3. Deskripsi Bagian Bagian yang ketiga dari teks laporan hasil observasi adalah deskripsi bagian. Deskripsi bagian biasanya memuat berbagai gambaran tentang benda atau fenomena yang sedang dilakukan observasi. Sebagai contoh, apabila sedang meneliti tumbuhan, maka informasi yang disajikan harus mampu mengenalkan tentang fisik bunga, akar, buah, dan juga data dari orang lain. 4. Deskripsi Manfaat Bagian yang keempat dari teks laporan hasil observasi adalah deskripsi bagian atau manfaat dari laporan yang ditulis. Deskripsi manfaat sendiri berisi tentang berbagai segi manfaat sekaligus beberapa sifat khusus dari objek yang dilaporkan. Pada deskripsi manfaat, biasanya penulis juga menyajikan suatu simpulan yang mewakili seluruh informasi dari teks laporan hasil observasi. E. Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi Setelah mengetahui pengertian, tujuan, ciri-ciri, hingga struktur, selanjutnya akan dijelaskan tentang kaidah kebahasaan pada teks laporan hasil observasi. Kaidah kebahasaan sendiri merupakan gaya bahasa khas yang dimiliki oleh sebuah teks. Kaidah kebahasaan ini biasanya digunakan untuk membedakan antara teks satu dengan teks yang lain. Penggunaan kaidah kebahasaan pada teks laporan hasil observasi banyak menggunakan kata benda atau frasa nomina. Selanjutnya, setelah banyak menggunakan kata benda akan dilanjut dengan deskripsi atau deskripsi. Misalnya saja pada contoh kalimat, makanan yang ada di dapur’. Pada kalimat tersebut, kata benda berupa makanan’ termasuk dalam kelompok kata benda atau frasa nomina. Sementara, kata di dapur’ memiliki fungsi kata sebagai kata deskriptif yaitu untuk menjelaskan kata sebelumnya. Hal ini berarti, frasa pada kalimat tersebut adalah semua makanan yang ada di dapur. 1. Verba Relasional Kaidah kebahasaan yang pertama pada teks laporan hasil observasi adalah verba relasional. Verba relasional biasanya digunakan pada beberapa istilah tertentu di bidang tertentu. Contoh kata verba ini yaitu seperti, terdiri atas, disebut, merupakan, termasuk, digolongkan. Contoh pemakaian kalimat verba relasional misalnya yaitu pensil merupakan salah satu alat tulis’. Pada teks laporan hasil observasi tidak hanya menggunakan verba relasional, namun juga kerap kali menggunakan kata verba aktif. Kata-kata pada verba aktif tidak terlalu banyak imbuhan kata, misalnya seperti makan, minum, tidur. 2. Kata Penghubung Kaidah kebahasaan yang kedua pada teks laporan hasil observasi adalah kata penghubung. Penggunaan kata penghubung dalam teks laporan hasil observasi banyak sekali ditemukan. Misalnya yaitu, kata penghubung penambahan seperti dan, serta. Kemudian, kata penghubung persamaan, seperti sedangkan, namun, melainkan, persamaan, tetapi. Dan yang terakhir kata penghubung pilihan, seperti atau. 3. Memakai Istilah Keilmuan Kaidah kebahasaan yang ketiga pada teks laporan hasil observasi adalah istilah keilmuan. Istilah keilmuan sendiri memiliki beberapa contoh yaitu seperti, degeneratif, mutualisme, simbiosis, karnivora, osteoporosis. 4. Kalimat Utama Kaidah kebahasaan yang terakhir pada teks laporan hasil observasi adalah kalimat utama. Kalimat utama pada teks laporan hasil observasi untuk menyusun dan menyajikan informasi. Selanjutnya, setelah penggunaan kalimat utama, maka akan dilanjutkan dengan kalimat penjelas yang memuat rincian informasi yang dilaporkan di beberapa paragraf. F. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 1. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 1 Buah Manggis Pernyataan umum Manggis Garcinia mangostana L. merupakan salah satu tanaman buah asli Indonesia. Manggis adalah sejenis pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Kepulauan Nusantara. Buah pohon manggis juga disebut manggis. Manggis berkerabat dengan kokam, asam kandis dan asam gelugur. Manggis menyimpan berbagai manfaat yang luar biasa bagi kesehatan atau biasa disebut sebagai pangan fungsional. Deskripsi Bagian Pohon dan daun manggis memiliki ciri khas. Tinggi pohon manggis rata-rata mencapai 6-25 m. Manggis memiliki ciri daun rapat rimbun, duduk daun berlawanan, dan tangkai daun pendek. Daun manggis tebal serta lebar. Manggis juga memiliki ciri khusus pada bunganya. Bunga manggis disebut bunga berumah dua. Pada pohon manggis bunga betina yang dijumpai, sedangkan bunga jantan tidak berkembang sempurna. Bunga jantan tumbuh kecil kemudian mengering dan tidak dapat berfungsi lagi. Oleh karena itu, buah manggis dihasilkan tanpa penyerbukan. Bunga manggis termasuk bunga sendiri atau berpasangan di ujung ranting, bergagang, dan pendek tebal. Bunga manggis berdiameter 5,5 cm. Daun kelopak dua pasang, daun mahkota dua pasang, tebal dan berdaging, berwarna hijau – kuning dengan pinggir kemerah-merahan. Benang sari semu dan biasanya banyak. Buah manggis memiliki beberapa manfaat. Di kalangan masyarakat tradisional sendiri, buah manggis dipercaya bisa menyembuhkan beberapa penyakit seperti sariawan, disentri, amandel, abses, dengan kemampuan anti peradangan atau anti inflamasi. Hasil penelitian ilmiah menyebutkan bahwa kulit buah manggis sangat kaya akan antioksidan, terutama xanthone, tanin, asam fenolat maupun antosianin. Deskripsi Manfaat Manggis buah asli Indonesia yang khas. Selain rasa yang manis dan penampilannya yang enak dilihat, buah manggis juga memiliki banyak kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan. 2. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 2 Biota Laut Pernyataan Umum Biota laut adalah seluruh makhluk hidup yang berkembang biak di laut. Biota laut yang ada di perairan Indonesia merupakan salah satu kekayaan yang sangat berlimpah. Biota laut itu di antaranya ada terumbu karang, ikan, dan tumbuh-tumbuhan laut yang menjadi bagian dari ekosistem laut. Deskripsi Bagian Terumbu karang di Taman Nasional Bunaken sangat banyak jenisnya. Terumbu karang ini hidup di pantai atau daerah yang terkena cahaya matahari dan hidup di perairan yang berada kurang lebih lima puluh meter di bawah permukaan laut dengan suhu tertentu, serta di air jernih yang tidak terkena polusi. Di samping terumbu karang, Taman Nasional Bunaken juga dihuni beragam jenis ikan, seperti ikan kuda gusumi, oci putih, lolosi ekor kuning, dan goropa. Ikan lain di laut indonesia yang sudah dijadikan industri, antara lain ikan tuna, tongkol, tenggiri, kerapu, dan baronang. Di samping terumbu karang dan ikan, laut Indonesia juga memiliki tumbuhan laut. Di Pulau Pari, Kabupaten Kepulauan Seribu, misalnya dibudidayakan rumput laut dan penanaman bakau. Rumput laut di sini sangat beragam bentuknya, ada yang bulat seperti tabung, pipih dan gepeng, ada yang bulat seperti kantong, dan ada juga yang terurai seperti rambut. Semua dapat hidup karena perawatannya dipantau secara berkala untuk melihat perkembangannya. Deskripsi Manfaat Ketiga biota laut tersebut sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia, seperti ikan dan rumput laut yang bermanfaat bagi kesehatan karena mengandung gizi. Terumbu karang juga berguna bagi ekologi dan ekonomi. Di samping itu, biota laut Indonesia juga bermanfaat bagi perkembangan pariwisata, seperti Raja Ampat di Papua, Pulau Wangi-Wangi di Sulawesi Tenggara, dan Bunaken di Manado. Keragaman biota ini juga bermanfaat bagi lingkungan, terutama bakau yang telah menahan abrasi dari besarnya hantaman gelombang dan ombak laut. Demikian, penjelasan tentang pengertian teks laporan hasil observasi, mulai dari tujuan ciri-ciri, struktur, kaidah kebahasaan, hingga contohnya. Sebelum Kamu memulai melakukan pengamatan, ada baiknya dilakukan secara berkelompok. Hal ini dapat memudahkan pengamatan sekaligus mencegah adanya kekeliruan pada saat melakukan pengamatan. Semoga artikel ini cukup jelas sehingga mudah untuk dipahami dan mampu menjawab rasa ingin tahumu tentang teks laporan hasil observasi. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Laporanhasil observasi bisa disebut juga dengan laporan pengamatan. Menurut Kosasih (2014: 40) terdapat beberapa jenis laporan diantaranya laporan diskusi, laporan laboratorium, laporan perjalanan, dan laporan pengamatan. Teks laporan hasil observasi termasuk laproan pengamatan yang mengungkapkan fakta sesuai dengan hasil pengamatan.

Mengenal tulisan laporan hasil penelitian dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Foto UnsplashMenulis adalah salah satu jenis kegiatan paling dasar yang diajarkan di sekolah. Khususnya di pelajaran bahasa Indonesia, kemampuan menulis menjadi kunci keberhasilan bagi para menulis perlu diasah untuk dapat meningkatkan keterampilan lainnya, seperti membaca, merangkum, dan memahami sebuah bacaan. Tak jarang, sekolah sering menugaskan siswanya untuk menulis berbagai macam jenis satu jenis tulisan yang dikenalkan kepada siswa adalah laporan hasil pengamatan. Simak penjelasan berikut tentang laporan hasil pengamatan untuk dapat megetahui cara menulisnya dengan baik dan Hasil PengamatanLaporan hasil pengamatan dalam pelajaran bahasa Indonesia adalah laporan yang dibuat berdasarkan hasil pengamatan. Artinya, laporan ini mengharuskan penulis untuk terjun langsung dalam mengobservasi hasil pengamatan didapatkan dari observasi terhadap objek atau eksperimen tertentu. Foto UnsplashObjek yang diamati dalam pengamatan biasanya berupa eksperimen tertentu, sebuah tempat, atau sesuatu yang membutuhkan sebuah membuat laporan hasil pengamatan, ada beberapa tahapan yang harus dipersiapkan oleh penulis. Dikutip dari buku Ujian Nasional 2010 Sekolah Dasar yang diterbikan oleh Grasindo, tahapan-tahapan tersebut antara lainMencatat hal penting ke dalam buku catatan selama melakukan konsep awal laporan pengamatan dengan mengisi hal-hal yang harus diketahui dalam perbaikan laporan pengamatan yang telah selesai disusun dengan memperhatikan penggunaan ejaan dan tanda tahapan final atau tahap akhir dengan menyempurnakan penulisan laporan hasil pengamatan yang telah dalam buku Get Smart Bahasa Indonesia karangan Nani Darmayanti, laporan hasil pengamatan didapatkan dari catatan-catatan yang terkumpul saat menjalankan sebuah kegiatan mengamati dari laporan hasil pengamatan dapat didapatkan dari sumber referensi lain. Foto UnsplashData yang dituliskan dalam laporan pengamatan dapat ditambahkan dengan sumber lain, misalnya wawancara narasumber atau referensi lain yang sesuai. Sebelum melakukan pengamatan, penulis perlu menyiapkan peralatan seperti alat rekam dan alat garis besar, struktur penulisan laporan hasil penelitian dapat ditulis dalam bentuk sistematika maupun narasi. Hal yang paling penting adalah isinya memuat pendahuluan dan hasil dari pengamatan disertakan dengan Laporan Hasil PengamatanBerikut adalah contoh laporan hasil pengamatan dikutip dari buku Get Smart Bahasa Indonesia karangan Nani di Taman Lalu Lintas CibuburTaman Lalu Lintas Cibubur adalah sebuah taman bermain yang baru saja diresmikan 24 April 2007 lalu. Luas taman bermain ini adalah 5 hektar. Taman ini dibuat berdasarkan hasil kerja sama Kepolisian Republik Indonesia dengan Kwartir Nasional sana, terdapat jalan raya dan rel kereta api yang dilengkapi dengan rambu- rambu. Jadi, kita bisa mempelajari arti dari setiap rambu-rambu lalu lintas yang biasa kita temukan di jalan. Selain itu, di taman ini kita juga bisa mengendarai motor-motoran dan mobil-mobilan tanpa harus memiliki bisa langsung menerapkan penggunaan rambu-rambu lalu lintas tadi sambil mengendarai motor-motoran dan mobil-mobilan. Jika kita tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada, kita bisa tabrakan Iho. Selain itu, di Taman Lalu Lintas Cibubur juga terdapat sebuah kereta api peluru. Sambil naik kereta api, kita dapat menikmati pemandangan di sekitarnya. Menyenangkan, bukan?Sumber Bobo, 24 Mei 2007

Dilansirdari Encyclopedia Britannica, laporan hasil pengamatan harus memuat hal yang diamati, waktu pengamatan, hasil pengamatan, kesimpulan.. Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Reddit VKontakte Share via Email Print. Leave a Reply Cancel reply. Your email address will not be published. Required fields are marked * Comment * Surat yang dikirim oleh organisasi atau lembaga kepada organisasi lain atau perorangan, serta isinya berkaitan dengan hal-hal dinas adalah​ 9. pemenggalan kata yang benar adalah a. me ngu-cap-kan b. meng-u-cap-kan c. men-gu-cap-kan​ rbedaan Pantun, Syair, dan Gurindam Gurindam Pantun berikut! Syair​ Kakak akan mengajari kalian berenang tanggapan​ 1 Berasaskan kekeluargaan 2 Persekutuan dua orang 3 Meningkatkan kesejahteraan anggota 4 Modal berasal dari negara 5 Modal perusahaan diperoleh d … ari semua anggota 6 Berwatak sosial 21. Yang Yang merupakan ciri-ciri koperasi ditunjukan oleh nomor.... A. 1,2,3 B. 1,3,6 C. 3,4,5 D. 4,5,6 ​ xCNz.
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/498
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/401
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/153
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/244
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/245
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/322
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/140
  • x2dj8fmwnd.pages.dev/209
  • laporan hasil pengamatan harus memuat